Cara Ngitung Gaji Netto Ausbildung

Rasanya itu seneng banget kalau tulisan yang aku tulis bisa ngasih info yang bermanfaat buat kalian semua. Cuma maafin ya kalau gak bisa nambah tulisan sering-sering, soalnya banyak banget rentetan tugas yang antri minta dikerjain; mulai dari Blog, rencana bikin Vlog, proyek Startup buat transferan dari Indonesia ke Jerman yang hampir setengah jadi, proyek konsultan studi dan Au-Pair di Bandung, sampai-sampai tugas kuliah tentang teror dan bisnis buat memenuhi syarat nulis tugas akhir 🙁 Kalau kalian nanya “kok serakah amat sih segala hal pengen dikerjain?”, ini tuh karena aku seorang procrastinator sejati yang gak bisa fokus sama satu hal. Jadi lagi ngerjain satu proyek, tiba-tiba ada ide lain eh yang lagi dikerjain ditunda dulu terus pindah ngerjain yang baru. Buktinya sekarang aku nulis postingan ini, padahal seharusnya aku nulis tugas buat dikumpulin ke kampus, tuh kaannn 😒😒.

Gara-gara postingan sebelumnya tentang gaji Ausbildung di Jerman, akhirnya postingan ini harus maju untuk go public lebih dulu dibandingin postingan mengenai job description Ausbildung sama tata cara pendaftaran Studienkolleg. Ternyata postingan mengenai gaji Ausbildung ini di posting Clara di grup AFA di Facebook (ini grup buat yang mau tau info seputar Au-Pair, FSJ dan Ausbildung) dan Dara bikin request kalau bisa kasih info juga mengenai potongan-potongan gaji yang akhirnya bikin gaji Azubis jadi dikit đŸ€”. 

Nih request nya.

Baca juga: Ausbildung di Jerman Melalui Agen


Di Vertrag yang kalian terima, biasanya jumlah gaji yang ditulis merupakan gaji brutto, sedangkan brutto ist nicht gleich netto atau brutto tidak sama dengan netto. Ada beberapa potongan yang biasanya ditarik setiap bulannya dari gaji kalian:

  • Lohnsteuer atau pajak penghasilan besarannya berbeda-beda tergantung pada kelas pajak (Steuerklasse) dan Bundesland tempat kalian menjalani Ausbildung. Semakin besar jumlah gaji yang kalian terima maka jumlah pajak yang harus kalian bayar juga semakin besar. Jika kalian belum menikah dan gak punya anak, biasanya kalian masuk dalam golongan Steuerklasse I, dimana setiap bulannya bisa memiliki pendapatan sampai dengan 950 Euro bebas pajak.  Kalau kalian sudah menikah, maka kalian akan digolongkan dalam Steuerklasse 3, 4 atau 5. Jika kalian punya kerjaan sampingan (Nebenjob) disamping kerjaan di tempat Ausbildung, maka secara otomatis kalian akan masuk ke dalam Steuerklasse 6. Khusus bagi mereka yang ada di Steuerklasse 6, penghitungan jumlah pajaknya sudah dimulai dari 1 Euro pertama yang dihasilkan meskipun statusnya kalian adalah single dan tidak punya anak seperti mereka yang ada di Steuerklasse 1. Di bawah ini aku tambahkan keterangan Steuerklasse yang diambil dari Steuerklassen.com, untuk lengkapnya silakan bisa dilihat langsung ke halamannya.
Steuerklasse in Deutschland
  • Sozialabgaben atau dana sosial besarannya kurang lebih 40% dari gaji brutto yang diterima untuk aturan tahun 2018 dan dibagi dua pembayarannya dengan Arbeitgeber, jadi kalian bayar kurang lebih 20% untuk Sozialabgaben dari gaji yang diterima. Dari jumlah potongan 20% ini, sebagian dialokasikan untuk bayar asuransi kesehatan yang jumlahnya cukup banyak, jadi asuransi kesehatan ini dibayar pada prinsipnya oleh kalian sendiri dan bukan sepenuhnya oleh Arbeitgeber. Masih termasuk ke dalam Sozialabgaben juga ada dana pensiun (Rentenversicherung), tunjangan pengangguran (Arbeitslosengeld) yang hanya akan kalian dapatkan jika kalian telah membayar selama 12x, asuransi perawatan di masa tua nanti (Pflegeversicherung) dan asurasi kecelakaan (Unfallversicherung) yang akan dibayarkan oleh Arbeitgeber ke instansi-instansi bersamaan dengan 20% sisanya yang dibayar oleh Arbeitgeber. Jadi yang ditransfer ke rekening kalian itu adalah gaji yang sudah dipotong 20% untuk alokasi Sozialabgabe ditambah potongan pajak, sisanya merupakan gaji netto kalian. Jadi rincian potongan untuk Sozialabgabe ini seperti yang dilansir oleh Azubiyo sebesar 18,6% untuk dana pensiun, 14,6% untuk asuransi kesehatan ditambah 1,0% tambahan dari asuransi, 2,55% untuk asuransi perawatan dan 3% untuk dana pengangguran. Tapi karena sebagian dibayar oleh Arbeitgeber, jadi kalian hanya bayar setengahnya dari rincian prosentase di atas yaitu yang 20% tadi. 

Baca juga: Gaji Azubi Berapa Ya???

  • Kirchensteuer atau pajak gereja yang dibayarkan jika kalian beragama nasrani dan terdaftar di sebuah gereja. Biasanya surat untuk pajak gereja ini datang ke rumah dikirim via pos. Tapi jika kalian bukan beragama nasrani tapi tetap mendapatkan surat untuk pajak gereja, kalian bisa hubungi nomor yang tertera di surat untuk memberitahukan hal tersebut. Kalau kalian menjalani Ausbildung di Bayern dan Baden-WĂŒrttemberg, maka Kirchensteuer yang dibayarkan sebesar 8% dan diambil dari Lohnsteuer, bukan dari gaji yang kalian terima (Azubiyo.de) seperti di BundeslĂ€nder yang lain dan besarannya 9%.  
  • Yang terakhir yaitu SolidaritĂ€tszuschlag atau biaya solidaritas yang diperuntukan bagi pembangunan di wilayah Jerman Timur. “Soli” ini mulai diberikan kepada Jerman Timur semenjak terjadinya reunifikasi wilayah Jerman pada tanggal 3 Oktober 1990 dan besarannya kurang lebih 5,5%. Tapi Soli hanya akan dibebankan apabila gaji yang diterima memenuhi besaran tertentu atau dalam setahun Lohnsteuer yang dibayarkan sebesar 972 Euro, yang biasanya gak kalian dapatkan selama Ausbildung. Kalau kalian termasuk kedalam kelas I dalam pajak, Soli baru dibebankan apabila pendapatan kalian mencapai 16.900 Euro setiap tahunnya atau sekitar 1.400 Euro setiap bulan. Itu pun gak langsung bayar 5,5 % karena biasanya gaji itu lama naiknya (Azubiyo).

Tapi jika selama kalian Ausbildung hanya mendapat gaji brutto sebesar 325 Euro atau bahkan lebih kecil lagi (biasanya gaji sebagai Florist/-in, BÀcker atau Frisör/-in), dikelompokan sebagai Geringverdiener atau berpenghasilan rendah seperti yang dilansir di laman Steuerklassen.com. Azubis yang berpenghasilan rendah tidak berkewajiban membayar Sozialabgaben, jadi gaji brutto yang diterima sudah merupakan gaji netto. Tapi kalau gaji yang diterima lebih dari 325 Euro, kalian jadi diwajibkan untuk bayar 20% biaya Sozialabgabe seperti Ausbildung lainnya. Misalkan nih contoh, kalian dapat 350 Euro sebulannya, walaupun cuma dapat lebihnya 25 Euro kalian tetep harus bayar 70 Euro untuk Sozialabgabe, jadi yang kalian terima di rekening 280 Euro. Jadi sebaiknya kalian bicarakan sama Arbeitgeber kalau gaji yang kalian terima lebih sedikit dari 325 Euro, apa gak sebaiknya gajinya dihitung 325 Euro aja supaya kalian terbebas dari kewajiban bayar Sozialabgabe, soalnya ini keuntungan juga bagi Arbeitgebernya.

Baca juga: Fasilitas yang didapat oleh Siswa Ausbildung di Jerman

Balik lagi ke gaji Ausbildung, aku kasih contohnya misalkan Nissa nih dia Azubi tahun kedua sebagai Altenpflegerin dan gaji brutto yang dia terima sekitar 1102 Euro, ini yang diambil kisaran gaji Altenpflege secara umum ya, jadi bukan gaji aktual yang diterima. Karena dia single (ehem…) dan ga punya anak, makanya dia masuk golongan Steuerklasse I. 

Selain itu karena dia muslim, dia gak perlu bayar Kirchensteuer. Jadi rincian potongan gaji yang harus dibayarkan kurang lebih seperti rincian dibawah ini. Kalian bisa coba juga hitung ya di situs “Ihre Vorsorge“. 

Perhitungan Gaji Netto Azubis Altenpflegerin Tahun Kedua

Jadi berdasarkan perhitungan di atas, gaji netto yang diterima setiap bulannya sebesar 868,70 Euro. Gaji yang diterima bisa kurang, bisa juga lebih karena kan ada juga faktor lainnya yang bisa nambahin gaji, seperti jumlah insentif yang diterima misalkan, jadi silakan kalian itung masing-masing berapa gaji netto yang diterima. Buat yang mau Ausbildung, kalian bisa hitung juga perkiraannya, supaya kalian gak kaget pas nerima gaji karena gaji yang diterima lebih kecil dari yang dijanjikan. Jangan sampe kalian mikir bahwa kalian telah ditipu atau dimanfaatkan serta dieksploitasi oleh tempat kerja kalian. 

Baca juga: Apakah Program Ausbildung di Jerman Sama dengan Kuliah?

Yuk bagikan informasi ini!

Leave a Reply

Instagram
YouTube
YouTube
LinkedIn
LinkedIn
Share
Ikuti Lewat Email
RSS