Ausbildung in Deutschland

Apakah Program Ausbildung di Jerman Sama dengan Kuliah?

Beberapa waktu kebelakang banyak banget temen-temen yang nanya ke Facebook, Instagram maupun lewat email mengenai program Ausbildung di Jerman. Aku sendiri cukup takjub saat aku tahu program Ausbildung ini begitu diminati di Indonesia. Berdasarkan info yang aku dapat, banyak yang ingin mengikuti Ausbildung karena mereka diberi tahu bahwa selama mengikuti program Ausbildung para peserta diberi jaminan sekolah, tempat tinggal dan makan gratis SELAMA 3 TAHUN!!! Bahkan transportasi juga gratis. Wow, siapa yang gak tertarik dengan semua penawaran di atas, belum lagi nantinya tinggal di Eropa, bisa jalan-jalan kesana kemari dan juga belanja barang-barang mewah yang katanya harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan di tanah air. Kurang lebih itulah informasi yang aku dapat yang menjadikan program Ausbildung ini menarik buat kalian semuanya.

Baru kemarin lagi-lagi ada yang bertanya mengenai program Ausbildung di Jerman, katanya dari informasi yang dia dapatkan “kita disana kuliah dan disuruh milih mau masuk fakultas mana. Kuliahnya sendiri terdiri dari 8 fakultas. Selain itu kita juga dijamin dapat tempat tinggal, makan dan transportasi gratis selama tiga tahun.” Lagi-lagi informasi yang aku dapat mengenai Ausbildung gak jauh beda dari info yang aku dapat sebelumnya 🙁 Soalnya siapapun yang dapat informasi seperti ini pasti langsung tergiur dong ya untuk langsung pengen ikutan yang namanya Ausbildung ini, tapiiii kenyataannya gak seperti itu loh temen-temen. Ada beberapa informasi yang harus diluruskan disini. Aku kasih tahu nih ya…

Baca juga: Fasilitas yang didapat oleh Siswa Ausbildung di Jerman


  1. Apa itu Ausbildung?
    Ausbildung merupakan solusi cerdas yang ditawarkan oleh pemerintah Jerman kepada mereka yang ingin menjadi ahli dalam suatu bidang pekerjaan tanpa harus menempuh jalur universitas atau sekolah tinggi. Jadi orang-orang yang menempuh program Ausbildung dilatih secara teori di sekolah khusus yang disebut dengan Berufschule. Bersamaan dengan itu, mereka juga dilatih untuk langsung praktek di dalam dunia kerja, maka dari itu selain belajar di Berufschule para siswa Ausbildung juga bekerja di perusahaan, kantor, rumah sakit, sekolah dsb. supaya teori yang mereka dapat di Berufschule bisa diaplikasikan dengan jalan praktik langsung di dunia kerja. Jadi dari poin ini aja udah bisa langsung ketahuan kalau Ausbildung itu TIDAK SAMA DENGAN KULIAH!!!
  2. Siapa yang Boleh Mengikuti Ausbildung?
    Siapapun yang memiliki keinginan kuat untuk belajar boleh mengikuti program Ausbildung, tapi pada dasarnya Ausbildung sendiri diperuntukan bagi warga Jerman berusia 17 tahun ke atas (gak ada batasan umur ya) yang ingin ingin memiliki keahlian dalam bidang pekerjaan tertentu tanpa harus kuliah di universitas. Karena banyaknya penduduk asing yang datang ke Jerman, sejak beberapa tahun ke belakang program Ausbildung mulai dibuka untuk orang asing maupun pendatang, tapi tetap orang Jerman yang menjadi prioritas utama. Jadi jika kalian mendaftar Ausbildung bidang tertentu dan disaat bersamaan ada orang Jerman yang mendaftar untuk bidang yang sama, maka orang Jerman tersebut yang diprioritaskan untuk diterima lebih dulu dan apabila masih ada sisa kuota penerimaan, barulah kalian masuk ke dalam “antrian”.
    Bidang-bidang Ausbildung yang kurang diminati oleh Jerman pada umumnya yaitu bidang Gastronomie dan perhotelan, karena pekerjaannya berat dan pendapatannya tidak sebanyak bidang Ausbildung lainnya. Mungkin karena alasan inilah kebanyakan agen yang memberangkatkan Ausbildung memilih program yang kurang diminati oleh orang Jerman, supaya peluang untuk cepat diterimanya tinggi. Smart move.
  3. Apa Saja Persyaratan untuk Mengikuti Ausbildung?
    Persyaratan untuk mengikuti Ausbildung sebenernya macem-macem ya, tergantung bidang yang kalian ambil. Tapi pada umumnya persyaratannya sendiri gak jauh-jauh dari sertifikat bahasa Jerman, surat keterangan sehat dari dokter, ijazah terakhir yang udah di terjemahkan dan di legalisir, surat keterangan berkelakuan baik dari kepolisian, surat motivasi sama surat referensi dari tempat kerja terdahulu kalau memang ada.
    Semua dokumen yang nanti dikirimkan adalah kopiannya yang sudah di legalisir, jadi hati-hati jangan sampai kalian kirim dokumen aslinya ya. Soalnya kalau kalian tanpa sengaja kirim dokumen aslinya, bakal susah lagi itu untuk diminta kembali, apalagi kalau kalian tidak menyertakan prangko balasan dalam amplop lamaran yang kalian kirim.
    Hal penting yang harus diperhatikan adalah ijazah kalian nanti harus di setarakan oleh yang namanya Anerkennungsstelle. Itu udah jadi ketentuan bagi orang asing maupun pendatang yang ingin bekerja di Jerman secara professional, mereka harus menyerahkan kopian ijazahnya yang sudah di terjemahkan dan di legalisir untuk disetarakan. Hal ini perlu dilakukan, karena jenis pekerjaan yang dikerjakan dalam program Ausbildung merupakan pekerjaan yang membutuhkan kualifikasi tertentu, oleh karena itu dilakukan penyetaraan supaya pemerintah setempat mendapatkan bukti bahwa para siswa asing tersebut memenuhi kualifikasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah Jerman dan penyetaraan ini dinamakan Anerkennung. Kalau kalian daftar program Ausbildung melalui agen, nanti agen kalian yang akan mengerjakan semua urusan dokumen termasuk proses Anerkennung, tapi bagi kalian yang ingin coba daftar Ausbildung tanpa melalui agen gak usah berkecil hati, kalian juga bisa kok ngurusin semuanya sendiri. Cuma kalian memang harus rajin untuk mengirim email kepada lembaga yang dituju dan banyak bertanya mengenai tahapan-tahapan apa saja yang harus kalian kerjakan.
  4. Apakah Kemampuan Bahasa Penting untuk Ausbildung?
    Seperti yang sudah aku sebutkan di atas, Ausbildung sendiri diperuntukkan bagi orang Jerman, jadi sebagai orang asing kalian harus menguasai bahasa Jerman dengan baik. Bahasa Jerman level dasar (A1 dan A2) kurang disarankan untuk mengikuti Ausbildung, karena selama mengikuti Ausbildung kalian akan datang ke Berufschule untuk mempelajari materi yang berkaitan dengan bidang yang kalian tekuni dalam dunia kerja bersama dengan siswa Ausbildung lainnya yang merupakan orang Jerman. Tidak ada pemisahan kelas antara siswa non Jerman dan siswa Jerman, semuanya belajar di kelas yang sama, materi yang sama dengan bahasa pengantar yang sama. Jadi gak ada yang namanya bahasa pengantar yang lebih mudah untuk siswa dari luar Jerman.
    Selain itu di tempat kerja, kalian akan dididik langsung oleh professional atau pekerja senior yang merupakan orang Jerman. Kebanyakan dari mereka berusia di atas 40 tahun dan jarang bisa bahasa Jerman yang baik dan benar (Hochdeutsch), jadi kebanyakan dari mereka biasanya ngobrol menggunakan Dialekt atau Plattdeutsch. Di tempat kerja nanti kalian dituntut untuk bisa berkomunikasi aktiv dengan rekan kerja maupun dengan customer yang akan kalian tangani. Jika kalian kerja di dapur sebagai asisten koki, kalian juga dituntut untuk mengerti perintah yang kalian terima supaya kalian bisa mengerjakan semua itu dengan baik dan benar. Perlu kalian ketahui kalau kerja di dapur itu tekanannya tinggi banget, jadi sulit untuk keep up kalau kalian gak bisa memahami perintah yang diterima karena kerjanya harus cepet banget. Kalau kalian melakukan kesalahan dalam mengerjakan orderan, sistematika yang sudah diatur itu akan berantakan dan mengacaukan urutan pengerjaan pesanan berikutnya. Perlu juga diketahui kalau kalian gak akan mendapatkan perlakuan istimewa selama di tempat kerja. Gak akan ada rasa maklum seperti “Oh maklum dia masih baru”, “Oh maklum dia orang asing” atau “Oh maklum dia salah karena bahasa Jermannya belum sempurna”, beberapa mungkin ada yang seperti itu tapi kalian harus siap jika kalian tidak dimaklumi. Hal itu bukan karena orang Jerman jahat, tapi mereka melakukan itu untuk menjaga suasana kerja agar tetap professional, karena sebagian orang suka ada yang malah jadi kerjanya ogah-ogahan dan slack off ketika menerima pemakluman seperti di atas, jadi suka ada yang mikir “Duh, ngerjainnya salah nih. Ah, gak apa-apa toh mereka juga maklum kok kalau aku orang baru disini.” Buang jauh-jauh pemikiran seperti ini kalau kalian ingin berprestasi selama mengikuti Ausbildung karena nilai dan penilaian itu penting. Bukan nakut-nakuti ya, aku cuma memberi gambaran aja supaya kalian siap 🙂
    Kalau misalkan tempat Ausbildung hanya meminta syarat A2 untuk sertifikat bahasanya, aku sarankan kalian tetap rajin ikut les setelah kalian menyelesaikan ujian dengan tujuan memperbaiki kemampuan kalian dalam berbahasa.
  5. Bagaimana Cara Daftar Ausbildung?
    Beberapa cara pendaftaran yang lazim ditemukan di Jerman yaitu melalui telepon atau melalui email. Jika kalian sudah di Jerman, kalian bisa langsung telepon dan menanyakan apakah mereka punya lowongan untuk Ausbildung atau gak. Kalian juga bisa tanyakan, dari siapa kalian bisa mendapatkan info lebih lanjut, persyaratan apa yang harus kalian penuhi, dokumen apa yang harus kalian siapkan, kapan kalian bisa mulai daftar, dsb. Rajin-rajin lah telepon supaya bahasa Jerman kalian juga terlatih.
    Kalau kalian takut atau gak pede untuk ngomong langsung, kalian bisa kirim email. Itung-itung latihan menulis surat dalam bahasa Jerman, karena kemampuan menulis surat resmi juga penting loh di dalam dunia kerja.
    Buat kalian yang masih berada di Indonesia, kalian bisa juga coba-coba kirim email ke tempat Ausbildung. Jangan takut salah, karena kalian sendiri harus tahu kemampuan kalian sejauh mana dalam berbahasa Jerman dan pemberi kerja juga harus tahu kemampuan kalian dalam berbahasa sudah sampai sejauh mana, supaya pihak pemberi kerja atau disebut juga Arbeitgeber bisa memperkirakan apakah nantinya kalian bisa berkoordinasi dan berkomunikasi dengan baik atau tidak.
    Bagi yang memiliki dana dan ingin daftar lewat agen juga boleh. Segala urusan dokumen akan dikerjakan oleh pihak agen, jadi kalian punya waktu banyak untuk belajar bahasa Jerman sebelum kalian berangkat. Tentu kalian harus menyiapkan fee untuk membayar agen tersebut, kisarannya mulai dari 11 juta sampai dengan 90 juta.
  6. Dimana Kalian bisa Menemukan Lowongan Ausbildung?
    Di internet!!! Tinggal coba aja kalian masukin kata kuncinya:

    “Ausbildung in Deutschland”, “Ausbildungsstellen 2018”, “Ausbildungsstellen Hamburg/München/Köln/dsb.”, “Ausbildungsstellen Krankenschwester/Gastronomie/dsb.”.

    Banyak banget pokoknya kata kuncinya untuk bisa dapetin lowongan Ausbildung, daripada kuotanya dipake buat sebar hoax atau baca hoax, mendingan dipake buat nyari lowongan kerja 🙂

Viel Glück ya

Baca juga: Informasi Penting untuk Au-Pair Non-EU

Yuk bagikan informasi ini!

6 comments / Add your comment below

  1. kak ausbildung itu sendiri full free atau nggak sih? Kan katanya ausbildung ada program kuliahnya itu kuliahnya free atau ditanggung sendiri kak? soalnya kan dia sudah free makan, transport dari kos ke kantor dan asrama nya juga sudah free..

    1. Aku coba jawab ya:
      1. Ausbildung itu gratis, kecuali kamu Ausbildung di privat maka ada biayanya.
      2. Ausbildung dan kuliah itu beda. Selama Ausbildung nanti kamu akan sekolah di Berufschule dan itu pada umumnya dibayar oleh pihak tempat kerja/pemerintah.
      3. Makan itu gak free, kamu bisa makan gratis hanya kalau kamu kerja, diluar jam kerja kamu harus bayar sendiri makanan kamu.
      4. Transport ada yang dibayar oleh tempat Ausbildung dan ada juga yang nggak.
      5. Tempat tinggal ada yang dibayar pihak Ausbildung dan ada juga yang nggak. Pada umumnya tempat tinggal itu bayarnya ada yang dipotong dari gaji, tapi kamu bayarnya murah cuma 100€ misalkan, itu namanya Wohnvergünstigung.

  2. Selamat pagi kak,
    Saya membaca dibeberapa sumber dari internet,cara belajar ke Jerman selain kuliah itu ada program au-pair atau ausbildung. Terus saya baca juga, rata-rata jenis pekerjaan yang ditawarkan itu jadi perawat di panti jompo, atau jadi pengasuh di rumah keluarga orang Jerman, ada juga yang kerja di hotel.

    Saya tertarik dengan penjelasan kakak soal ausbildung, karena langsung terjun di dunia kerja dan ada waktu untuk belajar secara teori juga.
    Kemudian hal yang saya ingin tanyakan, apakah ada program ausbildung bidang permbuatan mesin otomatis / robot industri sebagai electrical ? apakah selain orang Jerman orang asing bisa belajar dan merasakan situasi kerja di bidang ini? apakah ada diskrimasi atau tidak?

    Semisal ada info soal hal ini, bisa tolong berikan informasi dan motivasi kak ? 🙂
    Untuk kondisi sekarang saya belum bisa bahasa Jerman, saya sekarang sedang bekerja di luar Indonesia di bidang pembuatan mesin solder otomatis sebagai teknisi kelistrikan. Umur saya 24tahun.

    Dengan kondisi saya saat ini, menurut kakak. Apakah saya masih layak untuk mendaftar ausbildung?

    Mohon informasinya ya kak.
    Terimakasih

    Yuda

Leave a Reply

Instagram
YouTube
YouTube
LinkedIn
LinkedIn
Share
Ikuti Lewat Email
RSS